Salah satu filosofi Halal bi halal yang kerap diperingati berbagai lapisan masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam yang telah merayakan kebahagiaan untuk Idul Fitri, dan saling memaafkan kesalahan. Artinya, menguatkan hubungan dan menjaga harmoni di antara individu, mencakup konsep silaturahmi yang merupakan Sunnah Nabi, manifestasi dari ajaran Islam tentang saling menghormati, memahami, dan memaafkan.
Terkait Halal Bihalal Sekolah Menengah Atas Negeri 2 (SMADA), penggagas Ir, H. Natsir Abbas. MD (Alumni SMADA 1971) mengungkapkan, Halal Bihalal SMADA Lintas Angkatan menjalin Silaturrahmi dan menciptakan harmoni kekeluargaan.
Maksud dan tujuannya, kata Natsir, bertujuan untuk menyambung kembali hubungan persaudaraan yang lama tidak bersua, bertemu kembali kerabat, teman, dan sahabat.
"Kami berharap momentum Halal Bihalal ini, wadah mengungkapkan kebahagiaan dan saling memaafkan kesalahan," ungkap Ir. H. Natsir Abbas, saat ditemui awak media RN di Rumah Makan (RM) LORONG Ta', Jalan Andi Pangeran Pettarani Selatan 1 no 1. pada Minggu, 28/04/2024.
.jpg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
0 Komentar