RKBB SIAPKAN TEROBOSAN MUSEUM VERTUAL REALITY INTERAKTIF SANDANG, PANGAN DAN PAPAN SUKU BUGIS DI 27 KEC DI BONE



Sebagai Komitmen Mewujudkan Museum Yang Bisa Dijangkau Oleh Seluruh Masyarakat. Rumah Kreasi Budaya Bangsa ( RKBB ) Merupakan Peraih Hibah Dana Indonesia Kategori Karya  Kreatif Inovatif Dari Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek Yang Bekerja Sama Dengan LPDP Kementerian Keuangan.

realitasnews.net--- Bone--- Wanua.Museum ini merupakan Museum Virtual Reality Interaktif pertama di Indonesia dan pengagas Inovasi yang bertindak sebagai koordinator Tim Peniliti Kreatif Director ide ini sudah digagas sejak tahun 2017 oleh Dr.Ighsan Hatib, S,Sn, M.Sn. dengan tujuan untuk mengembalikan kejayaan Bone sebagai pusat literasi suku bugis berbasis degital  Launching Perdana Ball Room Sentosa yang digelar di Hotel Novena Kota Watanpone Kabupaten Bone pada Sabtu 29 Juli 2023.

Dr. Ighsan Hatib, S, Sn, M.Sn mengatakan, bahwa museum virtual reality ini akan dihadirkan di semua Kecamatan di Kabupaten Bone. Dengan menggunakan alat ini semua akan hadir langsung ke museum tanpa harus pergi jauh- jauh ke tempat sebenarnya. Dan kita hadirkan ini dengan anggara sumber dananya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Risek, dan Teknologi ( Kemendikbudristek ) RI, uvapnya.

Lanjut beliau mengatakan, dalam kegiatan ini dihadiri oleh Dirjen Kementerian Kebudayaan Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX Drs Laode Muhammad Aksa, M.HUM.
Dan rencana tahap ke dua melalui Virtual Tour di empat titik, yaitu  1 : di Lapangan Merdeka Bone,  2 : di SMAN 6 Bone Kecamatan Kahu, 3 : di SMAN 15 Bone Kecamatan Ulaweng, 4 : di SMAN 24 Bone Kecamatan Boccoe, terangnya.


Selain itu, Andi Irwandi Natsir sebagai Anggota DPRD Sulawesi Selatan mengatakan, bahwa terobosan ini dihadirkan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat Kabupaten Bone terhadap keberadaan museum. Sebab dalam museum tersebut banyak benda- benda bersejarah yang bisa dilihat. Karena selama ini masyarakat malas untuk berkunjung ke Museum maka dari itu kita siapkan terobosan Museum Virtual Reality, benda- benda bersejarah lainnya masyarakat  bisa melihat dan memegangnya, ujarnya.

Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX  Drs, Laode Muhammad Aksa, M.Hum mewakili Dirjen Kementerian Kebudayaan mengatakan, ini merupakan karya inovasi pemuda- pemuda Bone yang sangat luar biasa yang di inisiasi oleh Rumah Kreasi Budaya Bangsa ( RKBB )," kuncinya. ( lis rn )

Posting Komentar

0 Komentar