Si Jago Merah Mengamuk Di Pasar Terong Makassar

"Tidak ada korban jiwa dan belum ada taksiran berapa besar kerugian materi"

realitasnews.net -- Makassar -- Siapa sangka dalam suasana tenang dan senyam di malam hari. Sontak, warga Pasar Terong, Jalan Terong, Kelurahan Tompo Balang, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, dikejutkan dengan Si Jago Merah (Kebakaran) Mengamuk dari lantai dua Pasar Terong, sekira pukul 20.00 wita, pada Minggu, 5 Februari 2023.

Menurut keterangan Dirut PD Pasar kota Makassar, Ichsan Abduh Hussein dalam keterangan persnya di lokasi kejadian mengatakan, ada kurang lebih 20 kios yang terbakar dan penyebab kebakaran, sementara diduga yaitu adanya korsleting listrik (arus pendek). 

"Alhamdulillah, api cepat dipadamkan oleh tim Damkar, dan korban jiwa tidak ada, cuma kerugian material," ungkap Ichsan didampingi oleh Camat Bontoala dan Kapolsek Bontoala.

Lanjut Ichsan menjelaskan, titik api itu berada di lantai dua yang kebanyakan adalah penjual barang pecah belah dan Cakar (pakain bekas import). "Jadi belum dapat diperidiksi berapa banyak kerugian materi," katanya.

Hingga laporan ini diterima, sambung Ichsan,  petugas Damkar Kota Makassar sudah berhasil memadamkan api, cuma untuk menjaga aneka kemungkina, akhirnya bara api tersebut disiram terus supaya betul - betul tidak ada lagi sisa bara api.

Dirut PD Pasar Terong, Ichsan menghimbau, agar semua pedagang dan yang tidak berkepentingan, agar segera meninggalkan lokasi kebakaran, terkecuali petugas Damkar dan petugas keamanan. Hal tersebut, kata dia, guna memudahkan petugas bekerja dengan baik.

"Kami beserta Jajaran yang terkait akan bertanggungjawab penuh atas keamanan lokasi kebakaran ini, di titik lokasi juga banyak diturunkan aparat keamanan dalam hal ini kepolisian dan di bantu aparat TNI untuk berjaga-jaga jangan sampai terjadi hal-hal yangg tidak kita inginkan bersama," tandasnya.

Sementara salah seorang warga di Pasar Terong, Udin yang melihat kejadian tersebut mengatakan, ada sekitar 24 unit los bahan campuran dan pecah belah berada di lantai dua Pasar Terong. Diperkirakan, kata dia, penyebab kebakaran itu adalah koslet listrik arus pendek.

"Pemadam yang langsung datang cepat memadamkan api, sehingga api tidak menyebar kemana-mana," tutupnya. (Luppix/rn-mks)