Masjid Babussalam Cambaya Makassar Peringati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW



Dalam Rangka Memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 27 Rajab 1444 Hijriah Di Masjid Babussalam Jalan Barukang Utara Kelurahan Cambaya Kecamatan Ujung Tanah Makassar.Pada Jumat Malam Pukul 20.00 ( Ba'da Isyaj ) 10 Februari 2023.


realitasnews.net-- Makassar-- Isra Miraj adalah salah satu peristiwa penting bagi umat Islam. Sebab, Nabi Muhammad SAW memperoleh perintah untuk pertama kalinya menjalankan shalat lima waktu. Isra Miraj biasanya diperingati atau dirayakan setiap 27 Rajab yang merupakan bulan ke 7 dalam kelender Islam. 

Isra Miraj ini juga menjadi perjalanan spiritual Rasulullah SAW dari Masjid Haram menuju Masjid Aqsha. Kemudian, Rasulullah SAW naik ke surga untuk memperoleh perintah sholat lima waktu oleh Allah SWT, ini adalah satu peristiwa yang dimuliakan.



Sebelum acara inti dimulai terlebih dahulu pembacaan Qalam Ilahi dibawakan oleh Ny. Ina Apriani, S. Ag, dilanjutkan Sholawat Badar oleh Ibu Majelis Taklim Babussalam, selanjutnya  kata sambutan oleh Sekertaris Masjid Babussalam sekaligus panitia pelaksana Isra Miraj oleh  H.M. Amir Towo S.Sos dilanjutkan sepata kata  oleh Lurah Canbaya atau mewakili Tuju Ardi ( Sepen ) kemudian sambutan oleh Ibu Kapolsek Ujung Tanah atau mewakili Ibda Rusman,  dan masuk inti ceramah Kisah dan Hikmah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW yang diantarkan oleh Dr. Syamsul Alam Usman, M.Ag.



Dalam pemaparan peristiwa penting sejarah Islam Dr. Syamsul Alam Usman, M.Ag menjelaskan bahwa mengisahkan perjalanan rohani Nabi Besar  Muhammad SAW. Saat itu, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk menjalankan shalat lima waktu, dan peristiwa Isra Miraj adalah dua perjalanan Nabi  Muhammad SAW yang terjadi dalam satu malam, Umat Islam memperingati Isra Miraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah dalam bahasa Arab,  Isra berarti perjalanan dimalam hari sementara Miraj adalah kenaikan.

Lanjut Syamsul Alam mengatakan, keistimewaan Rasulullah SAW adalah ikut nama Allah suatu penghargaan paling tinggi diantara Nabi- Nabi lainnya, seperti Nabi Ibrahim,AS Nabi Isa, AS, Nabi Musa, AS dan Nabi lainya, tetapi Nabi Muhammad diberi titel SAW. 

"Begitu juga tanda- tanda umat Nabi Muhammad SAW adalah sholatnya membentuk tingka kelakuannya serta kepribadiannya. Artinya nilai- nilai sholat bagi seseorang adalah tergantung tingkat kelakuannya dan kepribadiannya," terangnya.



Selain itu, kata Syamsul Alam, bagi umat Islam peristiwa Isra Miraj menjadi salah satu momen yang sangat penting. Peristiwa ini merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW ke langit ke 7, yang juga mempertemukannya dengan para nabi terdahulu. 

"Isra Miraj merupakan tonggak sejarah Islam paling monumental, disamping peristiwa Hijrah Nabi ke Madinah yang menunjukkan keagungan Nabi Muhammad SAW kemuliaan para Nabi dan Rasul yang menyerukan kerisalah Ilahiah, serta keutamaan umat Islam diantara umat lainnya, kemudian beliau mengatakan doa yang mustajab dan mudah dijabah oleh Allah SWT adalah bangun tengah malam berdoa dan melaksanakan sholat tahajud," ungkapnya.

Disampin itu, peristiwa Isra merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Kabah si Mekkah ke Masjid Al Agsa yang berada di Yerusalem. Saat itu, perjalanan sari Kabah ke Masjid Al Aqsa dapat ditempuh dengan kuda atau unta selama satu bulan. 

Namun, Nabi Muhammad SAW mengendarai hewan bernama Burag. Burag digambarkan memiliki tubuh seperti kuda putih dengan sayap dan ekor burung merak. Sesampainya di Masjid Al Aqsa, Nabi Muhammad SAW dikisahkan memimpin para Nabi terdahulu untuk melaksanakan ibadah sholat dua rakaat.

Ringkasan peristiwa Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad dari Masjid Al Aqsa menuju kelangit ketujuh atau Sidratul Muthana. Disetiap tingkatan langit tersebut, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi- nabi tersahulu. 

Nabi-Nabi tersebut diantaranya: Nabi Adam dilangit pertama, Nabi Isa dan Yahya dilangit kedua, Nabi Yusuf dilangit ketiga, Nabi Idris dilangit keempat, Nabi Harum dilangit kelima, Nabi Musa dilangit keenam, Nabi Ibrahim dilangit ketujuh. 

Sejak kedua peristiwa tersebut, umat Islam diwajibkan menjalankan sholat lima waktu dalam sehari. Pada mulanya, Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk melaksanakan ibadah sholat sebanyak 50 kali dalam sehari. 

Kendati demikian, Nabi Muhammad SAW pernah diingatkan oleh Nabi Musa, AS bahwa jumlah tersebut terlalu besar. Nabi Muhammad SAW kemudian meminta keringanan kepada Allah SWT. 

"Hingga kini, Isra Miraj diperingati sebagai hari besar ini. Isra Miraj merupakan perjalanan suci dan bukan sekedar perjalanan" wisata"  Peristiwa ini menjadi perjalanan bersejarah sekaligus titik balik dari kebangkitan dakwah Rasulullah SAW," kuncinya.( Lis rn )

Posting Komentar

0 Komentar