Gubernur Sulsel Janji Kucurkan Rp7 Miliar Untuk Pembangunan Masjid Selama 10 Tahun Stagnan di Bantaeng


realitasnews.net -- BANTAENG, -- Pada momentum Hari Jadi Kabupaten Bantaeng (dijuluki dengan nama "Butta Toa") ke 768 Tahun, ada yang unik dalam perayaan Hari Jadi ke 768 tahun Botta Toa ini. Pasalnya, ada Proyek Pembangunan Masjid yang sempat stagnan selama 10 tahun, akibat anggarannya tersendat.

Dalam merayakan Hari Jadi Kabupaten Bantaeng tersebut, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, memberi kado istimewa kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng berupa bantuan anggaran Rp. 7 miliar untuk pembangunan sebuah masjid yang sempat tertunda selama 10 tahun. 

Lanjut Andi Sudirman mengungkapkan, dia berjanji untuk melaksanakan sejumlah program pembangunan untuk Kabupaten Bantaeng. Salah satunya adalah menganggarkan Rp. 7 miliar untuk pembangunan sebuah masjid yang sempat tertunda selama 10 tahun. Tadi, kata dia, dibisiki oleh pak Bupati, bahwa ada masjid di Bantaeng yang tertunda pembangunannya. Sudah 10 tahun, masjid ini belum selesai pembangunannya. 

"Insya Allah, tahun depan kita siapkan Rp 7 miliar untuk masjid ini," Janji Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman tanpa menyebut nama masjid itu di depan para hadirin. 


Sambung Gubernur Provinsi Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, perlu diapresiasi terhadap perkembangan yang pesat dalam empat tahun terakhir di Butta toa ini. Pasalnya, perkembangan ini terjadi berkat kemandirian ekonomi masyarakat di Kabupaten Bantaeng. Hal tersebut terungkap, saat  Gubernur Sulsel,menghadiri hari jadi ke-768 Bantaeng di Lapangan Pantai Seruni, Rabu 7 Desember 2022. 

Mantan Wakil Gubernur Sulsel ini berharap, pemerintah Kabupaten Bantaeng terus berusaha mendorong terciptanya pembangunan partisipatif yang berkeadilan, diantaranya adalah program bantuan modal usaha berbasis dusun dan RW yang mendorong lahirnya percepatan ekonomi di Bantaeng. 

Dalam kesempatan itu, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, sejumlah proyek yang tersendat pembangunannya akan dibangun kembali tahun depan, diantaranya adalah rest area, dan pembangunan rel kereta api. 



Sementara Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin, tak lupa mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi terhadap segala bantuan dan support yang diberikan oleh Pemprov Sulsel kepada Pemkab Bantaeng. Salah satunya adalah support anggaran pembangunan Cekdam Kasiping. 

Ilham menambahkan, pembangunan Cekdam Kasiping memang adalah salah satu program prioritas tahun depan. Cekdam ini, harus segera berfungsi secepat mungkin demi meredam banjir di beberapa kawasan perkotaan di Kabupaten Bantaeng. 

Program lainnya, kata Ilham, yang menjadi prioritas tahun depan adalah pembangunan kampus UMI Bantaeng. Dia menyebut, meski memiliki pertumbuhan ekonomi yang pesat, secara kualitatif, Bantaeg masih termasuk rendah dalam hal peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). 

"Kita masih bersoal pada IPM. Angka harapan lama sekolah kita rata-rata 12 tahun. Kita sadari ini, karena ternyata banyak anak-anak kita yang memiliki tekad untuk kuliah ternyata terkendala jarak. Oleh karena itu, kita mencanangkan pembangunan kampus UMI Bantaeng, tahun ini," jelas dia.(ST.ARWATI).

Posting Komentar

0 Komentar