IKA Gurita Bersenergi STMP/SMKN 5 Makassar : “Cerdaskan Anak Bangsa Dan Ciptakan Lapangan Kerja”

Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Makassar, Drs. H. Muh Tahir. M.Pd :

“Sinergitas IKA Gurita dengan Pihak STMP/SMKN 5 Makassar, sudah banyak memberikan kontribusi, memudahkan siswa PKL di perusahaan karena rata-rata, di perusahaan ada Alumni STM Pembangunan / SKMN 5. Memudahkan perekrutan tenaga kerja yang baru tamat. Memberi perkembangan kurikulum di sekolah dengan diterapkan Industri yang baru di perusahaan, maka sekolah bisa memperbaikinya”.

Eksistensi dari pendidikan adalah menciptakan manusia seutuhnya dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Kecerdasan manusia tentunya bervariasi, bergantung dari bakat dan knowledge (pengetahuan) yang dimiliki. Mengasah bakat dan pengetahuan membutuhkan proses, ruang dan waktu untuk dikembangkan. Salah satunya sekolah harus hadir yang orientasinya mengasah dan mengembangkan bakat dan pengetahuan tersebut. Kehadiran Sekolah Teknologi Menengah (STM) Pembangunan, kemudian namanya hijrah menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Makassar, salah satu jawaban bahwa pemerintah hadir ditengah masyarakat, dalam upaya menginplementasikan amanat Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 31.

Mencermati hal tersebut, Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Makassar, Drs. H. Muh. Tahir, M.Pd., mengungkapkan, awalnya sekolah ini bernama Sekolah Teknologi Menengah (STM) Pembangunan. Dimana orientasi program pendidikan, membentuk skill dan melatih serta siap kerja. “STM Pembangunan (sekarang SMK Negeri 5) yang ada di Makassar, merupakan satu-satunya yang berada diluar Pulau Jawa, dimana jumlahnya hanya lima sekolah menengah yang berbasis tekonologi saat itu. Selain dipenuhi oleh siswa yang cerdas dan kreatif serta sekolah yang mayoritas siswanya adalah laki laki dan orientasinya adalah siap kerja,” katanya.

Sambung Putra kelahiran Sidrap, 31 Desember 1961 ini menjelaskan, STM Pembangunan yang berdiri tahun 1977, hanya memiliki 5 jurusan dengan masa belajar selama 4 tahun. Kelima jurusan tersebut, Jurusan Bangunan, Jurusan Elektronika Komunikasi, Jurusan Listrik Industri, Jurusan Mesin Konstruksi dan Jurusan Otomotif. Tetapi seiring perjalanan waktu, kata dia, dengan perkembangan teknologi yang semakin maju dan kebutuhan pasar kerja yang semakin kompetitif, kelima jurusan tersebut dikembangkan menjadi 10 kompetensi Keahlian. “Jadi ada 10 Kompetensi Keahlian yang terdiri dari 5 Kompetensi Keahlian program 3 Tahun dan 5 Program Keahlian 4 tahun dengan waktu belajar 4 tahun,” paparnya. Adapun 10 Kompetensi Keahlian itu : 1. Kompetensi Keahlian Teknologi Komputer dan Jaringan 3 tahun. 2. Kompetensi Keahlian Kompetensi Keahlian Elektronika Industri 3 tahun. 3. Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi tenaga Listrik 3 tahun/Teknik Tenaga Listrik. 4. Kompetensi Keahlian Teknik Mekanik Alat Berat 3 tahun. 5. Kompetensi Keahlian Konstruksi Gedung, Sanitasi dan Perawatan.

Kompetensi Keahlian Konstruksi Jalan, Irigasi Dan Jembatan. 2. Kompetensi Keahlian Teknik Mekatronika. 3. Kompetensi Keahlian Teknik Fabrikasi Logam dan Manufaktur. 4. Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan /Teknik Menjemen Perwatan OT. 5. Kompetensi Keahlian Informasi Giospasial “Saat ini, SMKN 5 Makassar dikenal dengan visinya, Menjadi pusat penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kejuruan teknologi industri terkemuka di Indonesia,” ujarnya.

Lebih jauh Kepsek yang ke 12, Muh Tahir menjelaskan, adapun misi yang diembang adalah, Menyelenggarakan pendidikan regular berdasarkan kurikulum dan standar pendidikan nasional dengan pendekatan cbt. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan singkat (jangka pendek) melalui program career centre(cc)/ life skill. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan guru dengan sistem kemitraan dalam rangka sertifikasi kompetensi guru. Mengembangkan manajemen pendidikan yang mengacu kepada manajemen berbasis sekolah. Mengembangkan pembinaan kegiatan ekstra kurikuler sebagai penunjang peningkatan prestasi akademik dan non akademik. “Nilai-nilai tersebut yakni, maju dengan perubahan, keterbukaan dan kebersamaan,” tandasnya.

Lanjut Muh. Tahir menerangkan, SMK Negeri 5 Makassar yang dahulunya masih bernama STM Pembangunan mulai berdiri pada 01 April 1969 tetapi baru diresmikan pada 30 Maret 1977 oleh Presiden Republik Indonesia yang kedua yaitu Bapak H. M. Soeharto. SMK Negeri 5 Makassar sudah berdiri selama 39 tahun setelah diresmikan, tetapi sebelum diresmikan SMK Negeri 5 Makassar sudah berdiri selama 47 tahun.

Muh. Tahir menyebutkan, sejak berdiri sekolah ini telah dipimpin oleh beberapa kepala sekolah, yaitu : Nama-Nama Kepala Sekolah R.M.Slamet Diponegoro Tahun 1969 - 1970 Ir. Wahyudi Ruwiyanto Tahun 1970 – 1977 Ir. Arifin Thalib Tahun 1978 – 1982 Ir. Marsan Pariseng Tahun 1982 – 1989 Drs. Soewarno Tahun 1989 – 1995 Ir. Asri Hasib Tahun 1995 – 1997 Drs. Daru Pranoto Tahun 1997 - 2003 Drs.H. Chaidir Madja, M.Pd Ta

hun 2003 – 2011 Drs. Rusli, M.Pd. Tahun 2011 – 2016 Andi Umar Patta, S.Pd, M.Si Tahun 2016 – 2017 Drs. H. M. Ilyas, MM Tahun 2017 – 2019 Drs. H. Muh. Tahir, M.Pd Tahun 2019 - Sekarang

Peserta Didik SMKN 5 Makassar Adalah tamatan dari : SMP, Tsanawiah ( SMP sederajat) pria dan wanita yang berbakat dan berminat untuk mengembangkan bakat dan minatnya dalam bidang Teknologi. Jumlah peserta didik Tahun 2020/2021 sebanyak 1461 orang, terdiri Kelas I 12 Kelas, Jumlah siswa 432 siswa, Kelas II 16 Kelas, Jumlah siswa 364 siswa, Kelas III 18 Kelas, Jumlah siswa 390 siswa, Kelas IV 14 Kelas, Jumlah siswa 273 siswa. Tenaga Pendidik Dan Kependidikan, Jumlah Tenaga Pendidik PNS 73 orang, Honor 26 0rang. Guru Umum 22 Orang, Guru Bangunan 18 Orang, Guru Elektronika 9 Orang, Guru Mesin/Las 4 Orang, Guru Listrik 9 Orang, Guru Otomotif 7 Orang, Guru TKJ 4 Orang, Guru Honor 26 Orang. Sementara jumlah Tenaga Kependidikan, PNS 2 Orang dan Non PNS 13 Orang.

Unsur Pimpinan Tahun 2019 Sampai Sekarang, Kepala Sekolah, Drs. H. Muh. Tahir, M.Pd., Wakasek Kurikulum, Drs. Rajamuddin, M.Pd, Wakasek Kesiswaan, Drs. H . Muh. Tahir, M.Pd., Wakasek Hubin. Drs. H. M. Amkar, Wakasek Sarpras, Hidrullah, S.Pd Ada pun, Ketua Program Keahlian, Teknik Konsntruksi dan Properti : Hasanuddin, S.Pd., Teknologi Konstruksi Gedung, Sanitasi dan perawatan, Teknologi Jalan, Irigasi dan Jembatan Teknik Geomatika dan Geospasial : Padda Manaf, S.Pd. (Informasi geospasial). Teknik Ketenagalistrikan : Mashud, S.Pd, M.Pd (Teknik Tenaga Listrik). Teknik Mesin : Drs. Lata, MM. (Teknik Fabrikasi logan dan Manufaktur). Teknik Otomotif : Muh. Ramli, S.Pd. (Teknik Manajeman dan Perawatan Otomotif dan Teknik Alat Berat). Teknik Elektronika : Drs. H. M.Aras, M.Pd (Teknik Elektronika Industri dan Teknik Mekatronika). Teknik Komuputer dan Informatika : Harianto,S.Pd (Teknik komputer dan Jaringan).

“Maju dengan perubahan, keterbukaan dan kebersamaan,” tukasnya. Muh. Tahir menambahkan, Waktu kegiatan program PBM disesuaikan Jadwal yg dibuat oleh sekolah yaitu mulai jam 08.00 - 13.30 dengan durasi waktu 30 menit setiap jam pelajaran. Selama kondisi pandemi Covid-19, kata dia, semua guru telah melaksanakan tugas dengan baik yaitu dengan modal pembelajaran Daring (BDR).

Fasilitasi kegiatan pembelajaran, sambungnya, dilakukan oleh guru secara Daring di sekolah sehingga memungkinkan untuk lebih mudah berkordinasi antara sesama guru maupun BK.

“Kegiatan BDR Alhamdulillah berlangsung tertib, lancar, aman dan menyenangkan karena materi pelajaran yang menjadi tuntutan dan menyenangkan, karena materi ajar yang menjadi tuntutan silabus cenderung dikolaborasi dengan muatan-muatan pendidikan karakter pada setiap sesi pertemuan. Hanya saja kendala yang dihadapi, karena masih banyak siswa yang tidak maksimal mengikuti pembelajaran BDR, sekira lebih 20 %,” kuncinya. (lis/rn-mks)

Posting Komentar

1 Komentar