Puisi : Pulang Tak Kembali

Goresan Pena : Tajuddin Noer

Puisi ini dipersembahkan buat Sang Guru Kang Jalal

Jejaknya masih nampak Dan akan terus nampak Jejaknya ditumbuhi kembang Harum semerbak bagai kesturi

Kata-katanya terus menggema Penuh adab penuh khasana Memenuhi jiwa para perindu Yang terpaut dalam cinta

Parasnya ditaburi senyuman Intonasinya tak memekakan telinga Penuh seni penuh retorika yang tinggi Dan kami mengangguk dalam ilmu

Khasanah ilmu bertabur dalam kejumudan Meretas kegelapan di antara kedhaifan Membawa kendi-kendi pelepas dahaga Agar kafila tak terkulai dalam kehampaan

Kini engkau pulang tak kembali Bersama kekasih yang kinasih Berjumpa sang pengasih yang mengasihi Dalam damai dan cinta

Kini hanya kami yang tersisah Dalam duka atas kepulanganmu Merawat rindu atas baginda Nabi Agar berjumpa di telaga alkautsar

Di sini, diantara zaman fitnah Kami menanti sang Mahdi penakluk zaman Seperti yang engkau sabdakan Dalam majelis-majelis ilmu

Duhai guru, engkau guru dalam guru Engkau pulang dengan luka disekujur tubuh Karena panah-panah fitnah terus menghujam Tak pernah usai dan engkau pilih jalan itu

Manisnya cinta tak terasa Bila hanya berkata cinta Manisnya cinta - resapilah Agar didalam cinta kata dan rasa Berjumpa dalam ramuan ilahi

Selamat jalan guru

Makassar, 16.02.2021

Posting Komentar

0 Komentar